Mengenang Romo Adolf Heuken S.J

Pasca kemerdekaan Indonesia, tidak banyak, meskipun tidak dikatakan sangat langka orang yang mau bersusah payah mengulik kembali sejarah Jakarta sebagai identitas diri penduduknya. Selepas era F. de Haan yang mengupas sejarah Jakarta…

Arswendo, Jurnalisme Lher, dan Gus Dur

Di bulan-bulan pertama menjadi wartawan di sebuah koran terbitan sore pada pertengahan 1990-an, redaktur perkotaan menugasi saya meliput perubahan kawasan Jatinegara Kaum, Jakarta Timur. Kawasan kumuh ini sebelumnya langganan banjir. Tapi kemudian…

Yorrys, dari Premanisme ke Politik

Pada pertengahan 1990-an, sayup-sayup saya mendengar nama Yorrys TH Raweyai sebagai salah satu tokoh pemuda yang ditakuti. Dia disebut-sebut dekat dan disegani para preman di seantero ibukota. Karena itu ketika awal menjadi…

/

Kisah Souw Beng Kong dan Makamnya

Saya tertinggal rombongan! Karena suatu keperluan, saya harus mampir ke anjungan tunai mandiri (ATM). Saya memisahkan diri dari rombongan teman-teman NgopiJakarta atau Ngojak yang masih berjalan sekitar 50 meter dibelakang saya. Saat…

/

Selamat Jalan Suka Hardjana

Kemarin, Suka Hardjana wafat. Tokoh ini adalah salah satu tokoh penting musik Indonesia. Suka Hardjana jatuh cinta dengan musik saat sering melewati Kampung Musikanan di Yogya. Kampung yang dihuni pemusik-pemusik keraton ini…

Petani-petani Kendeng dan Kebebasan

Siapa yang Sedang Terpasung?  Aksi Dipasung Semen Jilid 2 dan  pro kontranya, menggelitik saya untuk bertanya, siapa yang (sebenar-benarnya) sedang terpasung? Dan siapa yang (sebenar-benarnya) paling bebas? Semen yang membungkus kaki dan…